Wisata Kuliner di Indonesia dengan resep masakan indonesia maupun mancanegara. Temukan ragam kuliner indonesia di www.kulineri.com

Tugas Esai Pertemuan 7 ENTERPRISE RESOURCE PLANNING

Artikel terkait : Tugas Esai Pertemuan 7 ENTERPRISE RESOURCE PLANNING

 Nama : Ahmad Jaelani

NIM : 11200371

Kelas: 11.8C.10

 

1. Pada tahap awal sejarah ERP menurut anda modul apa yang pertama kali dihasilkan
jawab:
Modul Inventory Management. pada tahun 1960an sistem fabrikan fokus kepada pengendalian inventory.

2. Jelaskan bagaimana peran modul Finance and Accounting terhadap modul Procurement? berikan contohnya
jawab:
biaya operasional perusahaan dikelola oleh modul finance and accounting seperti pemasukan, pengeluaran, budgeting, bank statment, bukti pembayaran, pajak dan lainnya. Integrasi dengan modul procurement yang mana fokus pada mpengelolaan pembelian barang dan bahan baku yang dibutuhkan perusahaan dapat membantu perusahaan melakukan pembelian yang lebih terencana dan tepat jumlah.
contohnya adalah = Sistem ERP dapat membuat dan mencetak sesuai alur procurement berupa permintaan pembelian (purchase request),pesanan pembelian (purchase order) dan penerimaan barang (good receipt). Setelah proses tersebut selesai maka pemasok akan melakukan penagihan yang disertai faktur (invoice) yang mana akan diverifikasi dan dilakukan proses pembayaran oleh departemen keuangan menggunakan modul finance and accounting.

3. Evaluasi apa yang dilakukan pada penerapan ERP agar tidak mengalami kegagalan
jawab:
1. User focus dan Technology Focus : apakah mendukung proses bisnis user
2. Tata Kelola dan Alokasi SDM : apakah Tim yang terlibat dalam implementasi ERP berpengalaman di bidangnya dan sadar bahwa disetiap tindakan pada sistem dapat berpengaruh langsung ke aspek operasional perusahan
3. Dukungan Vendor dan Konsultan : apakah adanya tambahan aplikasi program dari vendor dan konsultasi tentang erp
4. Pelatihan : apakah pelatihan berhasil membuat pengetahuan tentang kesesuaian personil, proses bisnis dan teknologi yang dipakai

4. Bagaimana memberikan penilaian terhadap penerapan ERP pada sebuah perusahaan?
jawab:
Evaluasi dari sudut pandang keuangan: Balance score card
• Financial / Cost
Apa saja input dalam aspek keuangan untuk mencapati target performance ?
• Pelanggan
Apa keuntungan yang diharapkan perusahaan untuk tingkat kepuasan pelanggan ?
• Proses Internal
Apakah proses internal sudah efektif dan efisien sesuai dengan keinginan pelanggan ?
• Pembelajaran dan Pertumbuhan
Apakah sistem ERP dapat fleksibel untuk kebutuhan pelanggan di masa depan?

Evaluasi dari sudut pandang teknis: MIPS (Million instructions per second) yang berhasil dilaksanakan.
1. Mendefinisikan kebutuhan kinerja misal waktu tanggap atau response time minimal yang dapat diterima untuk menyelesaikan tugas secara keseluruhan (end to end) dan kapasitas jaringan untuk sebuah antar muka.
2. Membangun program pengujian dengan semua elemen yang sudah disiapkan dengan baik.
3. Mengatur semua infrastruktur sesuai konfigurasi vendor.
4. Menjalankan unit test untuk setiap aplikasi dalam paket modul untuk menjamin bahwa semua fungsi yang dibutuhkan dapat berjalan dengan baik.
5. Menjalankan integration test untuk menjamin kompatibilitas dan konektivitas antara seluruh komponen.
6. Menggunakan alat bantu monitoring untuk sistem yang menjadi tempat berjalan sistem ERP misalnya sistem operasi, basis data dan sistem perantara atau middleware.
7. Mendefinisikan referensi dasar waktu tanggap untuk semua tugas utama ketika sistem tidak sedang dalam beban kerja yang berat.
8. Membangun sebuah referensi dasar waktu tanggap/response time untuk semua tugas utama pada berbagai kondisi beban kerja.
9. Jika kebutuhan tidak berhasil dipenuhi, lakukan perubahan pada hardware, software dan jaringan kemudian ulangi pengujian tersebut.

5. Apakah ERP dapat diterapkan pada organisasi non profit? jika ya, menurut anda organisasi apa yang sudah menerapkan ERP?
jawab:
ya, ERP dapat Menciptakan proses transparan di seluruh organisasi,memodernisasi proses administrasi back-end melalui alur kerja berbasis aturan,menawarkan pelacakan back-end yang aman, pemrosesan dan pelaporan donasi untuk keperluan audit dan pengaturan,meningkatkan pengambilan keputusan dengan informasi keuangan yang cepat dan real-time,mengurangi redundansi data untuk program yang lebih efektif,meminimalkan kesalahan dengan mengotomatisasi proses
contoh organisasi non profit yang menerapkan ERP adalah WWF Indonesia dan PMI.

Terima kasih telah berkunjung di Tugas Esai Pertemuan 7 ENTERPRISE RESOURCE PLANNING

Mendapat rating 4.5 Dari 10 ulasan - 2h 45min

Jae

Artikel Kuliner Indonesia | Resep Masakan Indonesia | Kuliner di Indonesia Lainnya :

Copyright © 2015 Kuliner Indonesia | Resep Masakan Indonesia | Kuliner di Indonesia